Showing posts with label Pembelaan diri sang jenggot. Show all posts
Showing posts with label Pembelaan diri sang jenggot. Show all posts

Thursday, February 11, 2016

Pembelaan diri sang jenggot


Mengapa pula orang sibuk untuk membicarakan sekedar jenggot? Coba bayangkan, orang-orang suci di masa silam gemar berjenggot panjang, tetapi mengapa pengikutnya malah memandang rendah orang yang berjenggot?



Seandainya saja kami bangsa jenggot bisa memilih, kami akan memilih tumbuh di dagu-dagu orang beken, anggota dewan yang lagi ngetop akibat ingin membubarkan DPD, atau pejabat-pejabat yang ongkang-ongkang di kantor, atau pengusaha-pengusaha yang mabuk anggur yang ditumpahkan di selangkangan gula-gula mereka.

Atau bahkan kami akan memilih untuk tumbuh dan menikmati  tumbuh di dagu wanita-wanita cantik itu. sehingga lebih terurus tata letak, distribusi, dan dominasinya.



Setidaknya dengan memilih di sana, kami bisa menikmati kemewahan-kemewahan anggota dewan, menikmati segarnya ruangan-ruangan dengan tata udara ruang mewah, atau saja bisa menonton film-film biru gratis, limited edition, tauke-tauke di jet-jet pribadi mereka.



Sekarang katakan kepadaku, apakah kau ingin membunuhku?

Aku lebih kenal kau, bahkan sebelum kau lahir dari rahim ibumu. Aku juga tumbuh di sana, di rahim ibumu. Lalu aku ikut lahir, lalu akan ikut ke alam kubur, dan ikut dibangkitkan. Ikut ke surga jika kelak kau ke surga, ke neraka, jika akhirnya demikian.



Lalu sekarang, apa masalahmu denganku?



Yk, 11 Feb 2016 Masehi

The day of 4.541 after married, 15.148 after born.