Pulang ke kotamu,
Ada setangkup haru dalam rindu,
Masih seperti dulu,
Tiap sudut menyapaku bersahabat,
Penuh selaksa makna.
Ada setangkup haru dalam rindu,
Masih seperti dulu,
Tiap sudut menyapaku bersahabat,
Penuh selaksa makna.
Di persimpangan langkahku terhenti,
Ramai kaki lima,
Menjajakan sajian khas berselera,
Orang duduk bersila.
Ramai kaki lima,
Menjajakan sajian khas berselera,
Orang duduk bersila.
Musisi jalanan mulai beraksi,
Seiring laraku kehilanganmu,
Merintih sendiri,
Ditelan deru kotamu.
Seiring laraku kehilanganmu,
Merintih sendiri,
Ditelan deru kotamu.
Walau kini kau tlah tiada tak kembali,
Namun kotamu hadirkan senyummu abadi,
Ijinkanlah aku untuk slalu pulang lagi,
Bila hati mulai sepi tanpa terobati.
Namun kotamu hadirkan senyummu abadi,
Ijinkanlah aku untuk slalu pulang lagi,
Bila hati mulai sepi tanpa terobati.